Severity: 8192
Message: preg_replace(): The /e modifier is deprecated, use preg_replace_callback instead
Filename: libraries/Pagination.php
Line Number: 2
Backtrace:
File: /mnt/data/microsite/www/jendelaMPR-RI/application/controllers/Detail.php
Line: 14
Function: __construct
File: /mnt/data/microsite/www/jendelaMPR-RI/index.php
Line: 292
Function: require_once
21 NOVEMBER 2015 | 12.00
Inti Pancasila adalah Kasih Sayang
INFO MPR - Selama 18 tahun setelah reformasi, ruh kebangsaan mulai memudar. Persaudaraan sebangsa dan se-Tanah Air mulai dilupakan. Begitu disebutkan Ketua MPR Zulkifli Hasan di depan wisudawan dan wisudawati Sekolah Tinggi Agama Islam (STIA) Yayasan Pembangunan Kalianda (Yasba), di Kalianda, Lampung, Sabtu 21 Nopember 2015.
"Yang muda sukanya tawuran. Yang pejabat memikirkan dirinya sendiri, lupa kalau dulu dipilih rakyat. Asyik dengan dirinya sendiri, memperkaya dirinya sendiri," katanya menambahkan.
"Sekarang memaki dan mencaci menjadi hal biasa. Jauh dari asas musyawarah mufakat," lanjut Zulkifli Hasan yang juga Ketua Dewan Penyantun STIA Yasba.
Padahal, kata Zulkifli, Indonesia punya Pancasila. Inti dari Pancasila adalah kasih sayang, cinta kasih. "Kata kerjanya gotong royong, kekeluargaan, musyawarah mufakat, saling menghargai. Masalah apapun yang dihadapi, kuncinya adalah musyawarah mufakat," ujarnya.
Kepada wisudawan dan wisudawati, Zulkifli berpesan untuk menguasai ilmu pengetahuan dan merebut ekonomi.
16 DESEMBER 2015 | 14.48
16 DESEMBER 2015 | 14.47
16 DESEMBER 2015 | 14.47