Severity: 8192
Message: preg_replace(): The /e modifier is deprecated, use preg_replace_callback instead
Filename: libraries/Pagination.php
Line Number: 2
Backtrace:
File: /mnt/data/microsite/www/jendelaMPR-RI/application/controllers/Detail.php
Line: 14
Function: __construct
File: /mnt/data/microsite/www/jendelaMPR-RI/index.php
Line: 292
Function: require_once
13 NOVEMBER 2015 | 09.00
Di tengah ragam perbedaan, Indonesia harus bersatu
Info MPR - Wakil Ketua MPR RI Mahyudin bersilaturahmi dengan Parisada Hindu Dharma Indonesia di Gedung Parisada Hindu Dharma Indonesia Provinsi Bali, Kamis 12 November 2015. Pertemuan itu dipimpin Ketua Harian Parisada Hindu Dharma Indonesia, Provinsi Bali I Gusti Ngurah Sudiana dan diikuti sejumlah pengurus Parisada Hindu Dharma Indonesia serta beberapa pendeta.
Pertemuan itu membahas banyak hal, dan saling bertukar pikiran. Menurut Mahyudin Bali adalah kawasan Empat Pilar MPR RI. Terbukti, keramahtamahan, gotong royong serta semangat saling menolong masih menjadi keseharian masyarakat Bali.
Terkait sosialisasi Empat Pilar MPR RI, beberapa pendeta turut menyampaikan pemikiran dan harapannya kepada Mahyudin. Ida Pandita Mpu Jaya Dangka Ramana Putra berharap bahwa di tengah ragam perbedaan, Indonesia harus bersatu.
"Bagaimana caranya? Perbedaan di Indonesia tidak boleh ditonjolkan. Namun dari berbagai perbedaan itu harus dicari persamaan yang memunculkan persatuan," katanya.
Sementara pendeta Ida Pandita Mpu Daksa Charya Manusba berharap Indonesia semakin maju. Indonesia harus sigap mengejar ketertinggalannya dari negara-negara lain. Dia menyontohkan perkembangan pendidikan Indonesia dibandingkan dua negara tetangga. "Di Australia dan Malaysia, pendidikan sudah gratis. Sementara biaya pendidikan di Indonesia masih mahal," tutur dia. (*)
16 DESEMBER 2015 | 14.48
16 DESEMBER 2015 | 14.47
16 DESEMBER 2015 | 14.47
