Severity: 8192
Message: preg_replace(): The /e modifier is deprecated, use preg_replace_callback instead
Filename: libraries/Pagination.php
Line Number: 2
Backtrace:
File: /mnt/data/microsite/www/jendelaMPR-RI/application/controllers/Detail.php
Line: 14
Function: __construct
File: /mnt/data/microsite/www/jendelaMPR-RI/index.php
Line: 292
Function: require_once
08 SEPTEMBER 2015 | 16.38
Perhatian pada nilai-nilai luhur bangsa adalah modal dasar munculnya generasi muda yang berkualitas dan berkarakter.
INFO MPR - Wakil Ketua MPR RI Mahyudin mengungkapkan optimisme dan harapan tinggi soal kemajuan bangsa kepada generasi muda. Hal ini didasarkan pada perkembangan generasi muda, terutama mahasiswa, yang sangat merespons dan mengapresiasi upaya-upaya pemahaman Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika. Optimisme dan harapan ini diungkapkannya saat “Sosialisasi Empat Pilar MPR RI” kerja sama MPR RI dengan Badan Eksekutif Mahasiswa Institut Teknologi Indonesia (ITI) di kompleks kampus ITI, Serpong, Tangerang Selatan, Banten, pada Selasa, 8 September 2015.
"Sampai sekarang, dalam perjalanan sosialisasi empat pilar MPR, generasi muda bangsa terutama mahasiswa menunjukkan apresiasinya dengan banyak hadir dalam gelaran sosialisasi di seluruh wilayah Indonesia. Dengan generasi muda yang antusias dan memahami betul Pancasila, saya yakin dan optimistis soal kemajuan bangsa," ujar Mahyudin.
Perhatian generasi muda pada nilai-nilai luhur bangsa itu, menurut Mahyudin, adalah modal dasar munculnya generasi muda yang berkualitas dan berkarakter dengan rasa nasionalisme tinggi dan gemar bekerja keras. "Generasi muda yang berkarakter kebangsaan kuat dan pekerja keras akan mampu menjadi apa pun di negara ini, termasuk menjadi pemimpin negara ataupun presiden. Generasi muda jangan takut menggapai itu semua, teruslah bekerja keras," katanya.
Dalam kesempatan itu, Mahyudin juga menegaskan kepada para mahasiswa agar bangga dengan kemampuan sebagai anak bangsa Indonesia. Kebanggaan sebagai bangsa yang berpancasila. “Generasi muda janganlah silau dengan apa pun yang berasal dari Barat. Kualitas dan kemampuan bangsa kita tidak kalah dengan bangsa Barat. Itu harus dicamkan,” tuturnya.
Selain Mahyudin, sosialisasi juga melibatkan narasumber anggota MPR, Bowo Sidiq Pangarso, dan perwakilan kelompok DPD MPR RI, Ahmad Subadri. Acara ini dihadiri sekitar 200 mahasiswa ITI dari berbagai fakultas. (*)
16 DESEMBER 2015 | 14.48
16 DESEMBER 2015 | 14.47
16 DESEMBER 2015 | 14.47