Info MPR - Presiden RI Joko Widodo dan Ketua MPR RI Zulkifli Hasan didampingi Wakil Ketua MPR RI Mahyudin menghadiri pembukaan Musyawarah Nasional VIII Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI) di Gedung Serbaguna Kompleks Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta, Jumat, 31 Juli 2015. Acara itu dibuka Presiden Joko Widodo dan dihadiri Ketua Umum HKTI periode 2010-2015 Oesman Sapta, Wakil Ketua DPD Farouk Muhammad, dan sejumlah menteri Kabinet Kerja. Munas ini diikuti sekitar 700 peserta dari DPN dan utusan dewan pimpinan HKTI provinsi dan kabupaten/kota, utusan pemuda tani dan wanita tani, serta fungsionaris HKTI.

Ketua MPR RI Zulkifli Hasan mengapresiasi kiprah HKTI yang dipimpin Oesman Sapta. Khususnya dalam upaya meningkatkan kesejahteraan petani dan mewujudkan cita-cita Indonesia berdaulat pangan.

"Saya salut untuk Pak Oesman Sapta yang memimpin HKTI dengan semangat dan pada puncaknya sukses menyelenggarakan munas. Kiprah HKTI sebagai organisasi yang mewadahi para petani dan melindungi para petani sangat baik. Sebab, petanilah yang mengambil peran sentral dalam usaha bangsa ini mewujudkan kedaulatan pangan," ujarnya.

Setelah mendampingi Presiden Joko Widodo, Zulkifli  mengunjungi stan-stan produk petani Indonesia. Dia berharap Munas HKTI VIII sukses, dan pada kepemimpinan selanjutnya HKTI mampu berperan dan menajamkan kiprahnya untuk petani Indonesia.

Adapun Oesman Sapta mengatakan Munas HKTI VIII tersebut adalah forum tertinggi HKTI. Agenda munas adalah memilih dan menetapkan kepengurusan HKTI periode 2015-2020 serta merumuskan dan merekomendasikan program kerja HKTI sesuai dengan visi dan misi HKTI untuk kesejahteraan petani Indonesia dan terwujudnya kesejahteraan pangan. 

“Kedaulatan pangan ini selaras juga dengan visi dan misi Presiden, dan memang tujuan kita dalam berbangsa dan bernegara,” kata Oesman dalam sambutannya.  (*)