Info MPR – Ketua MPR RI Zulkifli Hasan, Selasa, 30 Juni 2015, menerima Ikatan Pengusaha Wanita Indonesia (Iwapi). Dalam pertemuan itu, Iwapi menyampaikan keluh kesah mereka tentang persoalan perekonomian Indonesia yang memburuk. Nilai tukar mata uang Indonesia terhadap dolar anjlok.

"Kondisi ini mempengaruhi perkembangan bisnis Indonesia. Sebagian besar rakyat melakukan penghematan besar-besaran," ujar Ketua Umum Iwapi Nita Yudi.

Yang menjadi ironi, menurut Nita, terpuruknya ekonomi Indonesia berbanding terbalik dengan negara-negara ASEAN lain yang tengah maju.  Kekhawatiran Iwapi muncul karena sesaat lagi Indonesia akan menghadapi MEA.

"Persaingan dan kompetisi dengan negara lain sangat berat. Hal ini sangat perlu dipikirkan secara serius," kata Nita.

Zulkifli Hasan mengakui bahwa saat ini kondisi perekonomian Indonesia sedang sulit. Dia mengatakan telah melakukan dialog dengan Presiden Joko Widodo terkait dengan perekonomian Indonesia.

"Di berbagai kesempatan, kepada Presiden saya mengatakan bahwa saat ini pasar tidak confident.  Investor tidak confident. Dunia bisnis tidak ada kepastian, dunia bisnis tidak nyaman, tidak merasa safe," tutur Zulkifli.

Zulkifli menyarankan bahwa saat ini harus ada aksi riil dan respons positif dari pemerintah. Wacana yang mempengaruhi situasi politik dan ekonomi sebisa mungkin dihindari, seperti reshuffle kabinet. (*)