Berbagai persoalan yang beragam kini sedang dihadapi bangsa ini.
INFO MPR - Berbagai persoalan yang beragam kini sedang dihadapi bangsa ini. Persoalan terbesar adalah makin lunturnya pemahaman dan pengamalan Pancasila sebagai nilai luhur bangsa antara lain makin hilangnya sifat kegotong royongan.
Kini malah muncul paham radikalisme yang nyeleneh seperti ISIS yang makin mewabah. Lalu fenomena-fenomema kriminal mengkhawatirkan yang makin marak terjadi. Terbaru adalah peristiwa pembunuhan seorang anak perempuan yang masih berusia 8 tahun Angeline di Bali.
Semua fenomena-fenomena negatif tersebut dikarenakan pemahaman dan pengamalan nilai-nilai luhur bangsa ini sangat minim.
Demikian diungkapkan Ketua Fraksi PKB MPR RI Abdul Kadir Karding saat membuka secara resmi Seminar Kebangsaan FPKB MPR RI dengan tema 'Memperkokoh Nilai-Nilai Kebangsaan, Untuk Mengembalikan Keutuhan Jati Diri Bangsa di Era Globalisasi', di Ballroom Mercure Hotel Ancol, Jakarta, Sabtu, 13 Juni 2015.
"Menghadapi berbagai fenomena negatif tersebut, bangsa ini perlu memaksimalkan aksi nyata untuk memunculkan kembali nilai-nilai luhur bangsa yakni Pancasila," ujarnya.
Nahdlatul Ulama ( NU ) sebagai orang tua kandung PKB, lanjut Abdul Kadir Karding, sudah menetapkan sikap bahwa Pancasila dan NKRI final harga mati. Semua sudah diputuskan NU dalam berbagai muktamar dari awal sampai akhir.
"PKB sebagai anak kandung NU tentu saja menentukan sikap juga bahwa Pancasila dan NKRI final dan harga mati," tegasnya. (*)