13 AGUSTUS 2015 | 18.12

Laporan Reses Senator Soal Urgensi Masyarakat Daerah

Dewan Perwakilan Daerah (DPD RI) menggelar sidang paripurna ke-14 .

INFO DPD - Sidang paripurna Dewan Perwakilan Daerah ke-14 di Gedung Nusantara V, Jakarta, pada 13 Agustus 2015 menjadi sarana para senator menyampaikan laporan reses dari aspirasi daerah pemilihan. Nofi Candra, senator dari Sumatera Barat, menyampaikan situasi sensitif dalam pilkada. "Ada masukan dari masyarakat soal keputusan MK mengenai mantan narapidana yang dihukum di atas 5 tahun dibolehkan maju dalam pilkada," katanya.

Lebih lanjut, Nofi melaporkan dampak musim kemarau di Sumatera Barat. "Daerah kami terkenal dengan sumber air bersih. Akan tetapi, saat ini banyak masyarakat yang tidak dapat menikmati air bersih. Jika program Pamsimas (Penyedian Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat) bisa ditingkatkan, masyarakat tidak kekurangan air bersih,"ucapnya.

Permasalahan lain yang ditemukan di Sumatera Barat adalah tambang liar dan tambang resmi yang dikuasai oknum tertentu. "Masyarakat harap kehadiran pimpinan DPD RI bisa memberi solusi, karena masalah tambang ini sudah meresahkan masyarakat," ujar Nofi.

Senator lain yang menyampaikan aspirasi masyarakat adalah Abdul Aziz, senator asal DKI Jakarta. Sebagai senator yang berada di wilayah pemilihnya, Aziz selalu menerima aspirasi masyarakat kapan saja. "Adanya rencana reklamasi pantai utara Jakarta menuai berbagai persoalan yang menyalahi Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2014. Pemerintah pusat dan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dapat meninjau ulang hal ini," tutur Aziz.

Fenomena Go-Jek yang hingga saat ini regulasinya belum ada cukup meresahkan beberapa kalangan masyarakat. "Transportasi, dalam hal ini kendaraan bermotor—tidak termasuk sepeda motor—belum ada regulasi yang tepat, dan sudah sebaiknya ada regulasi yang tepat," ujar Aziz.

Foto Terkini